TENTOPTODAY.COM – Setelah lebih dari satu dekade tenggelam, Turok kini kembali dengan pembaruan besar! Dalam ajang The Game Awards 2024, Saber Interactive resmi memperkenalkan Turok: Origins sebagai sebuah “evolusi baru” untuk franchise legendaris ini. Berbeda dari seri sebelumnya yang identik dengan format first-person shooter (FPS), kali ini Turok membawa perspektif third-person shooter (TPS), menawarkan pengalaman yang benar-benar segar.
Mengutip laman IGN, Turok: Origins tidak hanya menghadirkan perubahan sudut pandang, tetapi juga menawarkan fitur co-op hingga tiga pemain. Hal ini memungkinkan pemain untuk bekerja sama dalam mode campaign utama, memberikan sensasi berburu dinosaurus dan menjelajahi dunia yang lebih hidup. Dengan integrasi konsep multiplayer langsung ke inti cerita, game ini menawarkan dinamika gameplay yang jauh lebih bervariasi dibandingkan pendahulunya.
Karakter utama di dalam game dilengkapi dengan biomorphic suit canggih, yang memberinya kemampuan menyerap DNA musuh yang telah dikalahkan. Fitur ini membuka akses ke berbagai kekuatan unik, seperti mengendalikan petir atau memanipulasi lingkungan sekitar. Elemen pertarungan pun makin kaya dengan keberagaman senjata futuristik, dari ray guns hingga plasma rifles, dilengkapi pula senjata khas seperti busur Turok, kapak besar, dan pisau raksasa untuk pertempuran jarak dekat.
Berdasarkan artikel di GameRant, dunia dalam Turok: Origins terlihat mengambil inspirasi dari berbagai versi sebelumnya. Sejak debutnya pada komik tahun 1950-an, Turok telah mengalami berbagai perubahan lore, mulai dari sosok pejuang yang menemukan lembah penuh dinosaurus hingga gelar yang diwariskan dalam suku tertentu. Iterasi terbaru ini tetap mempertahankan unsur multiverse yang khas, di mana dunia Lost Land dipenuhi berbagai ancaman dari dimensi lain, termasuk monster prasejarah, alien, hingga entitas iblis.
Sebagai tambahan informasi dari Digital Trends, perubahan perspektif dari FPS ke TPS bukan hal sembarangan. Saber Interactive merasa format TPS lebih cocok dengan visi mereka untuk game ini, sekaligus memungkinkan eksplorasi dunia yang lebih interaktif. Fitur baru seperti sistem DNA juga memanfaatkan sudut pandang ini untuk menciptakan pengalaman yang lebih imersif dan tak terlupakan.
Namun, meski sudah diumumkan secara resmi, belum ada tanggal rilis pasti untuk Turok: Origins. Berdasarkan reputasi Saber Interactive dalam menangani proyek-proyek sebelumnya, kemungkinan besar game ini akan meluncur pada pertengahan 2025, atau paling lambat 2027 jika terjadi kendala dalam pengembangannya.
Bagi penggemar setianya, game ini akan tersedia di PlayStation 5, Xbox Series X|S, dan PC. Saat ini pula, pemain sudah dapat menambahkannya ke daftar wishlist di platform digital favorit mereka.
Pertanyaannya sekarang adalah, setelah absen begitu lama, mampukah Turok: Origins membawa kembali kejayaan franchise ikonik ini? Kita tunggu saja terobosan-seru dari kembalinya sang pemburu dinosaurus legendaris!
Baca juga : Inzoi: Game Simulasi Kehidupan Realistis yang Siap Tantang The Sims!
